…… kelak di suatu waktu, di masa depan, ketika tidak ada lagi dingin, tidak ada lagi panas, ketika kita sudah berada pada dimensi yang tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu, dan tidak dibatasi oleh usia dan jalan hidup, aku ingin engkau tahu bahwa aku tidak akan pernah bisa menyingkirkan namamu dalam guratan hatiku.
"main gim terus.., urusin tu user.." tb tb mba wulan ngagetin aku saat lagi asyik2 nya main gim vitalsign
"helleh, lagi nanggung ini, ndak bisa ditinggal.."protes ku, dan dengan mataku yang masi fokus pada monitor
"tak tinggal pulang dulu ya..inget tu user, jgan main sendiri.."
"..ehe..iya mbak e.."
yah sejak kenal gim vitalsign aku jadi keseringan main gim, terkadang karna asyik nya banyak user yang ndak suka dengan tabiat ku. dan aku pernah kena teguran boss warnet karna masalah ini..beruntungnya aku sering jaga malem dan para user warnet malem anak nya asyik2 bisa diajak main bareng, yang penting mereka bisa main, dan aku pun bisa main gim kesukaan aku. kebanyakan mereka pada main dotA, namun hanya aku saja yang main gim FPS vitalsign ini..dan karna jarang nya anak lokal yang main gim ini seringnya aku dapet temen dari luar kota seperti bandung, depok, bekasi dan DKI sekitarnya.
aku terhanyut kedalam dunia mayaku, hingga akhirnya aku harus mengakhirinya ketika warnet harus tutup, dan aku harus menyusun laporan keuangan harian. kembali kedunia nyata, dan inilah nyatanya, aku hanya seorang kasir warnet, yang beruntung bisa memainkan permainan anak orang kaya, yah..untuk memainkan game online ini, emang tak jarang harus menghabiskan lebih dari 20rb, aku tersenyum miris, untuk mendapatkan uang segitu saja aku harus merelakan mata ini untuk begadang seharian, disaat orang lain masih terlelap dalam tidurnya, tak jarang aku masih berkutat didepan monitor pc.
"mas pur, atas udah sepi, dan aku udah rekapan, kalo mas masih lama aku tinggal pulang duluan ya.."
"jam sgini km mau pulang??dengan sepeda pula??"tanya mas pur.. dan aku melirik jam yang menempel disamping poster2 game, menunjukkan jam 1 malem..
"iya lah mas pur, kecuali kalo besoknya aku jaga pagi, mungkin aku tidur dsini aja.." aku meyakinkan mas pur kalo aku udah niatan untuk pulang..
"ya teserah km lah, ati ati d jalan aja,.."
"..he eh.."
aku menuntun sepeda ku keluar warnet, dan menyusuri jalanan sepi pekalongan, angin malam bikin udara ini semakin dingin saja, aku meraih tas selempang kecilku dan aku keluarkan kotak musik kaset portabel, mencoba mencari chanel radio yang masih on-air, mustahil jam segini mana ada radio yang masih on.. aku membuka tray kaset dan masi terpasang rapih kaset yang sering aku mainkan, "simple plan"..still not getting any.. aku mencoba tetap mengayuh sepeda dengan iringan lagu "everytime" nya simple plan.. seperti diriku, yang selalu tiap hari menjalani hari-hari yang biasa.. dan bahkan kehidupan ini telah sedikit mempengaruhi pola hidupku..
yeah..menjadi manusia kalong...
"main gim terus.., urusin tu user.." tb tb mba wulan ngagetin aku saat lagi asyik2 nya main gim vitalsign
"helleh, lagi nanggung ini, ndak bisa ditinggal.."protes ku, dan dengan mataku yang masi fokus pada monitor
"tak tinggal pulang dulu ya..inget tu user, jgan main sendiri.."
"..ehe..iya mbak e.."
yah sejak kenal gim vitalsign aku jadi keseringan main gim, terkadang karna asyik nya banyak user yang ndak suka dengan tabiat ku. dan aku pernah kena teguran boss warnet karna masalah ini..beruntungnya aku sering jaga malem dan para user warnet malem anak nya asyik2 bisa diajak main bareng, yang penting mereka bisa main, dan aku pun bisa main gim kesukaan aku. kebanyakan mereka pada main dotA, namun hanya aku saja yang main gim FPS vitalsign ini..dan karna jarang nya anak lokal yang main gim ini seringnya aku dapet temen dari luar kota seperti bandung, depok, bekasi dan DKI sekitarnya.
aku terhanyut kedalam dunia mayaku, hingga akhirnya aku harus mengakhirinya ketika warnet harus tutup, dan aku harus menyusun laporan keuangan harian. kembali kedunia nyata, dan inilah nyatanya, aku hanya seorang kasir warnet, yang beruntung bisa memainkan permainan anak orang kaya, yah..untuk memainkan game online ini, emang tak jarang harus menghabiskan lebih dari 20rb, aku tersenyum miris, untuk mendapatkan uang segitu saja aku harus merelakan mata ini untuk begadang seharian, disaat orang lain masih terlelap dalam tidurnya, tak jarang aku masih berkutat didepan monitor pc.
"mas pur, atas udah sepi, dan aku udah rekapan, kalo mas masih lama aku tinggal pulang duluan ya.."
"jam sgini km mau pulang??dengan sepeda pula??"tanya mas pur.. dan aku melirik jam yang menempel disamping poster2 game, menunjukkan jam 1 malem..
"iya lah mas pur, kecuali kalo besoknya aku jaga pagi, mungkin aku tidur dsini aja.." aku meyakinkan mas pur kalo aku udah niatan untuk pulang..
"ya teserah km lah, ati ati d jalan aja,.."
"..he eh.."
aku menuntun sepeda ku keluar warnet, dan menyusuri jalanan sepi pekalongan, angin malam bikin udara ini semakin dingin saja, aku meraih tas selempang kecilku dan aku keluarkan kotak musik kaset portabel, mencoba mencari chanel radio yang masih on-air, mustahil jam segini mana ada radio yang masih on.. aku membuka tray kaset dan masi terpasang rapih kaset yang sering aku mainkan, "simple plan"..still not getting any.. aku mencoba tetap mengayuh sepeda dengan iringan lagu "everytime" nya simple plan.. seperti diriku, yang selalu tiap hari menjalani hari-hari yang biasa.. dan bahkan kehidupan ini telah sedikit mempengaruhi pola hidupku..
yeah..menjadi manusia kalong...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar